Disebut virus komputer, karena program perusak ini memiliki banyak kesamaan dengan virus biologis yang telah lebih dulu dikenal. Keduanya memiliki pola penyebaran yang sama: Manusia yang terinfeksi sebuah virus akan menulari menusia lain yang melakukan kontak dengannya.
Kesamaan lainnya terletak pada pola reproduksinya. Karena tidak dapat mereproduksi dirinya sendiri, virus biologis menyuntikkan DNA-nya ke dalam tubuh manusia, dan memanfaatkan sistem reproduksi sel untuk berkembang biak. Hal yang sama berlaku pula pada virus komputer. Untuk meluncurkan serangan, virus komputer menunggangi sejumlah program atau dokumen lain.
Pada saat program atau dokumen yang telah terinfeksi dijalankan, virus komputer akan menginfeksi program atau file lainnya. Sifat-sifat khusus di atas yang membedakan virus dengan malware lain seperti worm, malware yang bisa menyebarkan dan menggandakan dirinya sendiri, atau spyware, malware yang biasanya berjalan sebagai program standalone.
Sejarah Virus
Virus komputer kali pertama menyebar pada akhir 1980-an karena beberapa faktor. Faktor pertama adalah meluasnya pemakaian PC. Sebelum 1980-an, komputer rumahan hampir dapat dikatakan belum ada atau hanya berupa mainan. Komputer yang sesungguhnya masih sangat jarang, dan hanya digunakan oleh "para ahli" dari kalangan tertentu.
Faktor kedua adalah penggunaan computer bulletin board. Orang-orang dapat men-dial up sebuah bulletin board menggunakan modem, dan men-download berbagai jenis program komputer yang paling populer pada masa itu adalah game, kemudian disusul oleh aplikasi word processor, spreadsheet, dan aplikasi produktif lainnya.
Bulletin board pulalah yang mengantarkan sebuah virus perintis yang dikenal sebagai trojan horse. Virus-virus generasi pertama tersebut merupakan sekumpulan kode yang disusupkan ke dalam program yang umum digunakan orang pada waktu itu, seperti game atau word processor populer.
Ketika seseorang men-download program yang telah diinfeksi, dengan kode-kode jahat tersebut dari bulletin board dan menjalankannya di PC, virus me-loading dirinya ke dalam memory, dan mulai bekerja mencari program lain yang akan diinfeksi. Selanjutnya, penularan virus terjadi bila program yang telah terinfeksi diberikan kepada pengguna lain, baik melalui media floppy disk maupun di-upload ke bulletin board.
Evolusi Virus
Salah satu perkembangan penting yang berhasil diraih oleh virus adalah kemampuannya masuk ke dalam memory, dan terus berjalan di belakang layar selama komputer menyala. Hal ini memberikan keleluasaan bagi virus untuk mereplikasi dirinya secara efektif.
Perkembangan penting lainnya adalah kemampuan menginfeksi boot sector pada floppy disk dan hard disk. Boot sector adalah program kecil yang merupakan bagian pertama dari operating system yang di-loading dari ke dalam memory, saat komputer pertama kali dinyalakan. Dengan meletakkan kode-kodenya pada boot sector, sebuah virus memastikan dirinya akan tereksekusi dan aktif di komputer.
Virus yang ada di boot sector dapat menginfeksi boot sector setiap floppy disk yang di masukkan ke dalam komputer yang telah terinfeksi. Banyaknya penggunaan komputer bersama seperi di rental komputer, warnet, atau kampus menjadikan penyebaran virus ini semakin tak terkendali.
Era kejayaan virus boot sector surut, karena ukuran program komputer yag semakin besar tak lagi muat dalam sebuah floppy disk. Sebagai gantinya, program-program komputer didistribusikan melalui CD yang tidak dapat ditulis (read only). Namun, siklus kehidupan selalu berputar. Apa yang pernah terjadi di masa silam, pasti akan terulang di masa depan.
Begitu pula dengan pola penyebaran virus komputer. Virus telah menemukan jalan lain untuk menyebarluaskan dirinya, yakni melalui email dan penggunaan USB flash disk. Penyebaran virus komputer via Internet bukan merupakan barang baru, namun telah berlangsung sejak era bulletin board.
Bila dulu virus disebarluaskan melalui bulletin board, sekarang mereka menggunakan email. Yang dikirim sebagai spam. Demikian pula dengan virus boot sector yang dulu mengincar floppy disk, dan sempat surut ketika media penyimpanan populer berubah menjadi CD, kini mengubah sasarannya menjadi USB flash disk. (PCMild, 01-2009)
hecking++
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar